Namun Humas Angkasa Pura I Bandara Ngurah Rai, Sherly Yunita, memastikan pesawat tak sempat menyentuh landasan sebelum jatuh di laut. "Pesawat memang sudah dalam posisi landing, cuma gagal tidak sempat menyentuh landasan," kata Sherly Yunita, saat berbincang, Minggu (15/4/2013).
Menurutnya, posisi terbang pesawat adalah dari Barat menuju ke Timur, yaitu dari arah laut menuju landasan pacu Bandara Ngurah Rai. Pesawat telah menurunkan ketinggian sebelum akhirnya jatuh dan tak berhasil mencapai landasan. "Pesawat didaratkan di laut.
Kita belum tahu penyebabnya apa, itu bagian tim yang akan menyelidiki. Kita hanya bisa pastikan bahwa pesawat tidak menyentuh landasan," ungkapnya. "Kalau pesawat mau landing, dia turunkan ketinggian dengan posisi sudah mau mendarat. Pesawat (Lion Air) sudah dapat rilis mau mendarat," lanjut Sherly. Ia kemudian menuturkan posisi bandara memang berada tepat di tepi laut.
Pihaknya membantah jika pesawat Lion Air jatuh dalam posisi menukik, karena sebelumnya sudah menurunkan ketinggian. "Sejak masih di laut sudah mengurangi ketinggian karena landasan kami ujungnya berbatasan dengan laut.
Kalau dibilang menukik tidak benar-benar menukik ya, hanya belum sempat mencapai landasan kami," ucap Sherly.
Peristiwa jatuhnya pesawat Lion Air yang terbang dari Bandung dan jatuh di laut Bali terjadi sekitar pukul 15.35 Wita atau 14.35 Wib. Sebanyak 101 penumpang dan 7 kru berhasil diselamatkan dari musibah tersebut.
Sumber Berita (bal/mok)
Categories:
Berita
Internasional
0 Reviews: